Banyuwangi, JejakIndonesia.id – Laga seru terjadi di babak 16 besar Grup II Liga 4 Kapal Api Jawa Timur, saat Persewangi Banyuwangi menghadapi Persedikab Kediri di Stadion Diponegoro, Minggu (02/02/2025). Ribuan suporter hadir memberikan dukungan penuh bagi tim kebanggaan Banyuwangi, menciptakan atmosfer yang luar biasa sepanjang pertandingan.
Duel berlangsung dengan tempo tinggi sejak menit awal. Persewangi, yang menurunkan skuat terbaiknya, harus kecolongan lebih dulu di menit ke-15 lewat serangan balik cepat dari Persedikab Kediri. Pemain bertahan senior Don Bosco (26) sukses memanfaatkan peluang dan mencetak gol pembuka, membuat Persedikab unggul 1-0.
Namun, Persewangi tak tinggal diam. Anis Mujiono, sang kapten yang baru kembali setelah absen karena akumulasi kartu, memimpin serangan untuk membalas ketertinggalan. Usaha keras tim tuan rumah membuahkan hasil di menit ke-32 ketika mereka mendapatkan tendangan bebas di luar kotak penalti. Anis Mujiono, dengan eksekusi luar biasa, melepaskan tembakan keras yang tak mampu dijangkau kiper Persedikab, menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Gol spektakuler ini mengundang sorakan meriah dari tribun stadion.
Memasuki babak kedua, kedua tim tak mengendurkan intensitas permainan. Persewangi melakukan beberapa perubahan taktik, sementara Persedikab juga berupaya keras meraih kemenangan perdana mereka di fase 16 besar.
Tingginya tensi pertandingan membuat beberapa pemain Persewangi mengalami cedera. Latif, benteng pertahanan Persewangi, akhirnya harus ditarik keluar dan digantikan oleh Akbar, sementara Duiy digantikan oleh Ilham.
Pada menit ke-67, Persewangi akhirnya berhasil membalikkan keadaan. Dalam situasi kemelut di depan gawang Persedikab, Alvian, striker andalan Persewangi, menunjukkan insting tajamnya dan mencetak gol yang sangat berharga. Persewangi pun unggul 2-1, disambut gemuruh suporter tuan rumah.
Hingga peluit panjang dibunyikan, Persedikab Kediri tak mampu mengejar ketertinggalan. Persewangi memastikan kemenangan 2-1 dan mengamankan tiga poin penting dalam perjuangan menuju babak 8 besar.
Pelatih kepala Persewangi, Alexander Saununu, mengaku puas dengan permainan anak asuhnya.
“Kami bermain impresif dan terus menekan meskipun sempat kecolongan di awal laga. Namun, semangat juang para pemain luar biasa, mereka pantang menyerah hingga akhirnya mampu membalikkan keadaan dan meraih kemenangan,” ujarnya.
Sementara itu, sang kapten Anis Mujiono, yang terpilih sebagai pemain terbaik dalam laga ini, mengungkapkan kebanggaannya terhadap tim.
“Kami harus menang! Saya terus menyemangati rekan-rekan karena bermain di kandang dengan ribuan suporter adalah sebuah tanggung jawab besar. Alhamdulillah, berkat kerja sama tim yang solid, kami berhasil meraih kemenangan,” katanya.
Klasemen Sementara Grup II
Di pertandingan lain, Mitra Surabaya sukses mengalahkan Persenga Ngawi dengan skor telak 3-0. Hasil ini membuat Mitra Surabaya memimpin klasemen, sementara Persewangi naik ke posisi kedua. Persedikab Kediri berada di urutan ketiga, dan Persenga Ngawi harus puas di posisi keempat.
Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Persewangi Banyuwangi dalam perjuangan menuju babak 8 besar. Dengan performa yang terus meningkat, harapan untuk melangkah lebih jauh masih sangat terbuka!. (AO)
