BANYUWANGI | Jejakindonesia.id – Kodim 0825/Banyuwangi menggelar acara hearing dan dialog terbuka dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kabupaten Banyuwangi di Aula Outdoor Jenderal Abdul Haris Nasution, Makodim 0825/Banyuwangi, Jalan RA Kartini Nomor 02, Kepatihan, Kabupaten Banyuwangi, pada Rabu (27/03/2025)
Acara ini bertujuan untuk berdialog bersama terkait RUU TNI yg menjadi kekhawatiran adik-adik Mahasiswa.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain
Letkol Arh Joko Sukoyo, S.Sos.M.Han. Dandim 0825/Banyuwangi, Letkol Laut (P) Hafiz, M.Tr. Opsla Danlanal Banyuwangi,
Ibu Rima Komisi 1 DPRD Kabupaten Banyuwangi, Mayor Kav Suprapto Kasdim 0825/Banyuwangi,
Para Perwira Staf Kodim 0825/Banyuwangi, Seluruh anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kabupaten Banyuwangi
Dalam sambutannya, Dandim 0825/Banyuwangi, Letkol Arh Joko Sukoyo, S.Sos.M.Han., menyampaikan pentingnya sinergi antara TNI dan mahasiswa dalam membangun bangsa. Beliau juga menjelaskan tentang RUU TNI dan menegaskan bahwa revisi UU ini bertujuan untuk memperkuat pilar demokrasi Indonesia dan membangun militer yang profesional, taat konstitusi, dan melayani rakyat.
“Revisi UU TNI adalah bukti kemajuan bangsa dalam membangun militer profesional yang taat konstitusi dan melayani rakyat,” ujar Letkol Arh Joko Sukoyo, S.Sos.M.Han. Beliau juga mengajak seluruh masyarakat, khususnya mahasiswa, untuk mendukung langkah progresif ini dan mengawal implementasinya agar tidak menyimpang dari semangat reformasi.
Acara ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban. Para mahasiswa dan perwakilan dari TNI saling bertukar pikiran dan berdiskusi tentang berbagai isu terkait pembangunan bangsa. Diharapkan, silaturahmi ini dapat memperkuat hubungan antara TNI dan mahasiswa serta mendorong terciptanya sinergi yang lebih baik dalam membangun Indonesia.