Kendal – Jejakindonesia.id | Bertempat di Aula Kantor Pusat Operasional (KPO) BPR Nusamba Cepiring, dilakukan Lokakarya bagi para supervisor dan pihak yang terkait dengan produk baru yang telah mulai diluncurkan oleh BPR Nusamba Cepiring yaitu Kredit Mitra Rakyat (KMR).
Kegiatan dilaksanakan pada Rabu (4/9) menghadirkan fasilitator yang dihadirkan oleh German Sparkassenstiftung for International Cooperation, Mirwan Adipura.
Fitriani, Direksi BPR Nusamba Cepiring menyampaikan bahwa KMR merupakan bentuk komitmen BPR Nusamba Cepiring untuk dapat berperan serta secara aktif dalam upaya pengembangan ekonomi lokal Dimana BPR Nusamba Cepiring berada. Sementara itu, Supervisor workshop ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pemahaman kepada para pihak terkait dengan pelaksanaan KMR.
Hal ini juga untuk memenuhi prinsip keamanan kredit yaitu Four eyes principle.
Kegiatan diikuti oleh 14 orang staf BPR Nusamba Cepiring yang terdiri dari unsur Kepala Cabang dan Kepala Seksi Kredit dimana program KMR dilaksanakan, staf Teknologi Informasi dan staf Satuan Kerja Audit Internal di lingkungan BPR Nusamba Cepiring.
Skema Kredit Mitra Rakyat (KMR) sendiri merupakan skema kredit mikro yang telah dikembangkan dan di aplikasikan di Indonesia oleh mitra German Sparkassenstiftung for International Cooperation di Indonesia.
Skema tersebut mengakomodir para pengusaha mikro yang pada umumnya tidak memiliki pembukuan, belum bisa memisahkan antara keuangan pribadi dengan keuangan usaha, masih dikelola secara tradisional dan pada umumnya tidak memiliki jaminan yang cukup.(M)