Banyuwangi, JejakIndonesia.id – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi kembali menunjukkan kinerjanya yang cepat dan profesional. Kasus penjambretan disertai kekerasan yang menimpa seorang wanita asal Belgia saat berbelanja di salah satu minimarket di Banyuwangi berhasil diungkap kurang dari 24 jam setelah kejadian.
Disisi lain, Ketua Perkumpulan Wartawan Fast Respon Nusantara (FRN) DPC Banyuwangi, Agus Samiaji, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap Polresta Banyuwangi atas keberhasilan tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi kinerja Polresta Banyuwangi, khususnya atas kecepatan dan ketepatan mereka dalam menangkap pelaku kriminal yang meresahkan. Ini adalah bukti nyata komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan Banyuwangi, termasuk bagi warga asing yang menjadi bagian dari masyarakat kita,” ujar Agus Samiaji, (11/10/2024).
Selain itu, pada kasus penjambretan ini sempat menggegerkan publik, terutama karena melibatkan kekerasan terhadap seorang turis asing. Namun, berkat respons sigap Polresta Banyuwangi, pelaku berhasil ditangkap dalam waktu singkat. Tindakan cepat ini diharapkan dapat memperkuat rasa aman dan kepercayaan masyarakat terhadap aparat penegak hukum di Banyuwangi.
PW FRN DPC Banyuwangi juga berharap prestasi ini menjadi contoh yang memotivasi institusi lain untuk lebih proaktif dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan di wilayah Banyuwangi.
“Keamanan adalah faktor penting, apalagi bagi Banyuwangi yang kian berkembang menjadi destinasi wisata internasional. Kami mendukung penuh Polresta Banyuwangi dalam menjaga kedamaian di daerah ini,” tambah Agus Samiaji saat ditemui media.
Semoga dengan keberhasilan ini, diharapkan masyarakat Banyuwangi dapat lebih waspada sekaligus tetap percaya bahwa aparat keamanan selalu siap bertindak demi kenyamanan semua pihak khususnya di wilayah hukum Polresta Banyuwangi.
Redaksi Kaperwil Jatim: Koko
