Cek Nama wartawan disini atau hubungi redaksi klikdisini.
Accept
Jejak IndonesiaJejak IndonesiaJejak Indonesia
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
Search
Technology
  • Box Redaksi
Health
Entertainment
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia
Reading: Giat Cipta Kondisi Satpol PP Sidoarjo Temukan Pengamen Asal Tasikmalaya Jawa Barat
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Kirim Artikel Baru
  • Box Redaksi
  • Adv
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Jejak Indonesia TV
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Kontrol Sosial
Search
  • Home Default
  • Hukum & Kriminal
  • Kontrol Sosial
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Jejak Indonesia TV
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia.
Jejak Indonesia > Blog > Berita > Peristiwa > Giat Cipta Kondisi Satpol PP Sidoarjo Temukan Pengamen Asal Tasikmalaya Jawa Barat
Peristiwa

Giat Cipta Kondisi Satpol PP Sidoarjo Temukan Pengamen Asal Tasikmalaya Jawa Barat

Anang Cokerz
Last updated: Mei 28, 2025 7:24 am
Anang Cokerz 54 Views
Share
3 Min Read

SIDOARJO | jejakindonesia.id  -Razia pasukan gabungan titik-titik yang sering menjadi tempat mangkal preman, pengamen, anak jalanan, dan pengemis. Giat Satpol PP Sidoarjo ini merespons keluhan masyarakat tentang gangguan terhadap ketenteraman dan ketertiban umum. Ada dugaan perdagangan orang.

Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian (Opnal) Satpol PP Sidoarjo R. Novianto menyatakan, kegiatan cipta kondisi ini menjawab keluhan masyarakat tentang berbagai gangguan kamtibmas. Baik pengamen, anak jalanan, pengemis, hingga premanisme.

- Advertisement -
Ad imageAd image

”Banyak keluhan masuk ke kami soal gangguan trantibum ini,” kata Novianto.
Dalam kegiatan razia Selasa siang (27 Mei 2025) itu, pasukan gabungan mengamankan setidaknya 24 orang. Mereka diciduk di berbagai lokasi. Terutama perempatan-perempatan jalan. Di antaranya, Perempatan Gedangan, Bypass Juanda, Simpang Medaeng, dan Bypass Krian.

Yang terbanyak adalah pengamen jalanan dan pengemis. Mereka kemudian diangkut ke Liponsos Dinas Sosial Sidoarjo di Kelurahan Sidokare, Kecamatan Sidoarjo. Hasil pendataan menyebutkan banyak di antara mereka bukan warga Sidoarjo.

Di antaranya, pengamen jalanan di Perempatan Gedangan. Lelaki itu bertato dan berambut gondrong. Ketika diciduk, dia tidak tampak ketakutan. Justru tersenyum. Pria itu ternyata berasal dari Tasikmalaya, Jawa Barat.

Ada pula pengamen lain yang beroperasi di Bypass Juanda. Lelaki gondrong dan berkulit hitam itu adalah warga Kabupaten Kediri. Saat diciduk, dia mencoba berontak. Berteriak-teriak. Minta dilepaskan dengan alasan takut istrinya menangis.

Selain itu, ada pengemis. Baik perempuan maupun anak-anak. Ada yang mengecat diri sebagai manusia silver. Atau, mengenakan pakaian seadanya untuk memancing rasa iba. Rata-rata mereka juga berasal dari luar Kabupaten Sidoarjo. Surabaya, misalnya.

Novianto menduga, pengemis dan anak jalanan itu didrop oleh orang lain. Mereka diturunkan dari truk di tempat tertentu. Disuruh mengamen atau mengemis. Kalau sudah dapat uang, mereka diambil lagi dengan truk untuk dibawa lagi.

”Saya menduga ada yang mengambil keuntungan dari mereka. Ini sudah termasuk perdagangan orang,” tegas Novianto pada Selasa sore (27 Mei 20025).

Sekitar tiga jam menggeber razia, Satpol PP Sidoarjo mencidukk 24 orang. Mereka ditemukan di berbagai tempat. Satpol PP Sidoarjo bergerak bersama Polresta Sidoarjo, Sub Kogartap Garnisun, Dinas Sosial Sidoarjo, serta Dinas Perlindungan, Perempuan, Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Sidoarjo.

Pasukan gabungan berangkat dari Mako Satpol PP di Jalan Kombespol M. Duryat. Mereka apel lebih dulu. Sekitar pukul 13.00. tak lama kemudian pasukan pun bergerak. Mobil dan truk beriringan menuju Buduran, Gedangan, Waru, Taman, Krian, Wonoayu, hinga kembali ke Sidoarjo Kota.
(Redho)

You Might Also Like

Lambat Penanganan Pemalsuan Sertifikat Hak Milik Terlapor gentayangan Sekjen LPK PN angkat bicara

DKB Banyuwangi Revitalisasi Sastra Klasik Lewat “Ajar Bareng Lontar Yusuf”

Kebijakan Bupati Ipuk Batasi Kantong Plastik, Membuat UMKM Kerajinan Bambu Kembali Bergairah

Kota dan Kesenian: Dinamika Estetika dalam Bayang-Bayang Industrialisasi Surabaya

Sonny T. Danaparamita Mengadakan Sarasehan untuk Memperingati Hari Lahir Pancasila dengan Semangat Kebangsaan

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Kuota SMP dan SMA Terpenuhi, Sekolah Rakyat Banyuwangi Siap Dibuka
Next Article Perkuat Spirit Pancasila, GM FKPPI Banyuwangi Gelar Audiensi Bersama Danlanal
- Advertisement -
Ad imageAd image

Stay Connected

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow

Latest News

Wakapolresta Tangerang Tinjau Kesiapsiagaan dan Pelayanan Polsek Kresek
Berita Polri Juni 4, 2025
Satuan Paud Sejenis (SPS), KB, dan TK Se-Kota Pasuruan meriahkan Gebyar Manasik Haji Cilik : TK Pertiwi III Mandaranrejo Sangat antusias Mengikuti.
Destinasi Wisata Pendidikan Juni 4, 2025
Polda Jatim Terjunkan Tim TAA Olah TKP Kecelakaan Truk Tabrak 9 Kendaraan di Purwodadi Pasuruan
Polri Juni 4, 2025
Wujudkan Polri Presisi yang Humanis dan Solutif, Polres Pasuruan Kota Gelar Kegiatan KKP II Sespimmen Gelombang I T.A. 2025
Polri Juni 4, 2025
//

Jejak Indonesia salah satu media terpercaya yang menyajikan beberapa berita dari berbagai pelosok di Indonesia

Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Follow US
© 2022 Jejak Indonesia. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?