Nasional | Jejakindonesia.id – Sebanyak 24 orang niniek mamak dari delapan suku di Nagari Kinari, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat melakukan kunjungan adat ke Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Kunjungan berlangsung selama tiga hari, mulai Minggu, 25 Mei hingga Selasa, 27 Mei 2025.
Rombongan yang tergabung dalam Kerapatan Adat Nagari (KAN) Kinari ini melakukan pertukaran informasi dan nilai-nilai adat bersama para pemangku adat Melayu di Pekanbaru. Puncak pertemuan dijadwalkan berlangsung pada Senin, 26 Mei 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan budaya antara adat Minangkabau dan Melayu. Seluruh biaya kegiatan bersumber dari APBD Kabupaten Solok Tahun 2025 melalui pokok pikiran Ketua DPRD Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat Ivoni Munir, S.Farm., Apt., yang bergelar adat Panduko Sati.
Saat melepas keberangkatan rombongan, Ivoni Munir berpesan agar kegiatan ini membawa manfaat bagi niniek mamak Nagari Kinari, serta mendoakan keselamatan dalam perjalanan pergi dan kembali. Pejabat Wali Nagari Kinari, Erfita Sari, turut menyampaikan pesan serupa dan menyampaikan apresiasi kepada Ketua DPRD atas dukungannya.
Ketua KAN Kinari, Maifendri Dt. Mangkuto Araek, yang berhalangan hadir karena keperluan keluarga, tetap sempat hadir dalam acara pelepasan. Rombongan dipimpin oleh Sekretaris KAN Kinari, Yulius Dt. Sandi Basa, yang juga menjabat sebagai Manti Adat Suku Sikumbang.
Kepala Biro Mitra Negara Media Grup Pers Nasional, Haris Pranatha