Cek Nama wartawan disini atau hubungi redaksi klikdisini.
Accept
Jejak IndonesiaJejak IndonesiaJejak Indonesia
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
Search
Technology
  • Box Redaksi
Health
Entertainment
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia
Reading: Proses Efisiensi Usai, Menkeu Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran hingga Rp 86,6 Triliun
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Kirim Artikel Baru
  • Box Redaksi
  • Adv
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Jejak Indonesia TV
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Kontrol Sosial
Search
  • Home Default
  • Hukum & Kriminal
  • Kontrol Sosial
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Jejak Indonesia TV
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia.
Jejak Indonesia > Blog > Berita > Proses Efisiensi Usai, Menkeu Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran hingga Rp 86,6 Triliun
Berita

Proses Efisiensi Usai, Menkeu Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran hingga Rp 86,6 Triliun

selamet Solichin
Last updated: Mei 1, 2025 9:33 am
selamet Solichin 227 Views
Share
2 Min Read

Jakarta – Jejakindonesia.id | Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah membuka Rp 86,6 triliun anggaran yang dicadangakan atau diblokir dari 99 kementerian/lembaga (K/L). Sebelumnya blokir dilakukan selama proses efisiensi anggaran sesuai Instruksi Presiden (inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memaparkan nilai blokir anggaran yang dibuka tersebut tercatat hingga 25 April 2025. “Besarnya adalah Rp 86,6 triliun sudah dilakukan buka blokir, sehingga (kementerian dan lembaga) bisa belanja lagi,” ucapnya dalam konferensi pers APBN KiTa di kantor Kementerian Keuangan, Rabu, 30 April 2025.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Proses buka blokir dilakukan setelah Sri Mulyani menghadap Prabowo pada 7 Maret 2025. Menurut Suahasil, saat itu Menteri Keuangan telah melaporkan kepada kepala negara bahwa pelaksanaan Inpres telah diselesaikan kementerian keuangan. Selanjutnya, Sri Mulyani meminta izin untuk melakukan peninjauan, realokasi, dan pembukaan blokir agar belanja K/L dapat dilakukan sesuai prioritas.

Suahasil memaparkan sebagian dari pembukaan blokir, realokasi dan penajaman anggaran terjadi pada kementerian-kementerian yang baru. Seperti diketahui, pada kepemimpinan Prabowo Subianto terjadi penambahan kementerian dan lembaga. “Di dalam Kabinet Merah Putih ada 23 kementerian lembaga hasil restrukturisasi. Sekarang (pemblokiran) masih berproses tapi sampai dengan saat ini sudah (dibuka blokir) sebesar Rp 33,1 triliun,” ucapnya.

Sementara itu, ada 76 kementerian lembaga lainnya yang pencadangan anggarannya sudah dibuka dengan nilai Rp 53,49 triliun, sehingga total keseluruhan pembukaan blokir anggaran Rp 86,6 triliun.

Pembukaan blokir anggaran yang telah dilakukan sejak Maret membuat belanja K/L naik signifikan. Realisasi belanja K/L pada Januari baru Rp 24,7 triliun, pada Februari naik menjadi Rp 83,6 triliun. Sampai dengan akhir Maret K/L sudah belanja Rp196,1 triliun.

Sepanjang Maret, total belanja kementerian dan lembaga adalah Rp 113,6 triliun atau lebih tinggi dari akumulasi pada dua bulan pertama. “Ini yang kami sebut terjadi akselerasi belanja,” ucap Suahasil.

Kementerian Keuangan mencatat total belanja K/L baru atau kementerian hasil restrukturisasi pada Februari mencapai Rp 5,2 triliun, pada Maret naik menjadi Rp 24,7 triliun. Sedangkan belanja K/L lain pada Februari baru 22,8 triliun, Seletah buka blokir, pada Maret mencapai Rp 171,3 triliun. (tfq)

You Might Also Like

Polres Pasuruan Ungkap 27 Kasus Premanisme dalam Operasi Pekat II Semeru 2025

Polda Jatim Ungkap 1.863 Kasus dan Berhasil Amankan 2.307 Tersangka di Operasi Pekat II Semeru 2025

Kapolri-Mentan Tinjau Gudang Bulog Tanete, Cek Kesiapan Tampung dan Jaga Kualitas Pangan

Polres Pasuruan Gelar Rapat Koordinasi Pengamanan Bromo KOM Challenge 2025

Resmi! Satpol PP Kabupaten Tangerang Tutup Total Galian Tanah di Kp. Kandanggede Bakung Kronjo

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Danramil 0825/09 Tegaldlimo Jalin Silaturahmi dalam Rangka Hari Raya Galungan
Next Article Mayday 2025 : Kapolrestabes Surabaya Pastikan Tidak Ada Anggota Pengamanan yang Menggunakan Senpi
- Advertisement -
Ad imageAd image

Stay Connected

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow

Latest News

Polres Pasuruan Ungkap 27 Kasus Premanisme dalam Operasi Pekat II Semeru 2025
Hukum & Kriminal Polri Mei 16, 2025
Polda Jatim Ungkap 1.863 Kasus dan Berhasil Amankan 2.307 Tersangka di Operasi Pekat II Semeru 2025
Polri Mei 16, 2025
Kapolri-Mentan Tinjau Gudang Bulog Tanete, Cek Kesiapan Tampung dan Jaga Kualitas Pangan
Polri Mei 16, 2025
Polres Pasuruan Gelar Rapat Koordinasi Pengamanan Bromo KOM Challenge 2025
Polri Mei 16, 2025
//

Jejak Indonesia salah satu media terpercaya yang menyajikan beberapa berita dari berbagai pelosok di Indonesia

Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Follow US
© 2022 Jejak Indonesia. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?