Binjai – Jejakindonesia.id | Terkait maraknya perjudian di kota binjai sangat bebas, tayang di media online ini, membuat aktor politik GERAM. Tidak ada upaya tindakan preventif kepolisian. Khusus Pemerintah Kota Binjai sendiri,minim nya sumber daya manusia yang memiliki keseriusan untuk melakukan kinerja.Rabu (12/3).
Siapa kah aktor politik yang dimaksud,ya beliau bernama Ramlan. Menduduki sebagai anggota DPRD Binjai dengan jabatan fungsional ketua fraksi Golkar. Sang legislator yang satu ini memang terlihat sangat santai, tapi serius bertindak.
Bukan main-main, Ramlan sangat GERAM,karena tidak ada sedikit pun upaya pemerintah kota binjai untuk menutup usaha ilegal jenis judi mesin tembak ikan yang beroperasi di bulan Suci Ramadhan 1446 H / 2025.
Terlalu lemah, tidak ada upaya penindakan yang dimana seharusnya merangkul Aparat Penegak Hukum melakukan aksi untuk menutup tempat perjudian berjenis judi mesin tembak ikan yang berada di Jl.Dewi Sartika bersebelahan dengan Jl.Ade Irma Suryani,Kelurahan. Pekan Binjai Kecamatan Binjai Kota.
Dalam hal ini, saat dikonfirmasi media online ini melalui WhatsApp seluler nya, Ramlan tiba tiba menjawab dan mengatakan : “Gawat memang Binjai kita Suatu daerah itu adalah tanggung jawab kepala daerah sepenuhnya, jika dia mau semua pasti bisa di atur itu bg, mana selogan Binjai Religinya,”ujar Ramlan.
Ramlan beranggapan,”, karena kepala daerah itu ibarat presiden kecil kan bg, Intinya jika kepala daerah mau dia pasti bisa ,masak dia ngak tau lapak judi di mana, percuma dia punya kuasa, percuma dia punya satpol pp ya kan,”ucapnya.
Ramlan pun berharap dengan penuh kesal, “jika binjai mau menjadi lebih baik lagi, jadilah pemimpin yg bisa mengayomi masyarakat, memberikan kenyamanan dan ketenangan dan berpikir untuk masa depan anak2 cucu kita di binjai, binjai harus bersih dari maksiat berilah rasa nyaman dan aman untuk masyarakat Binjai,Insyaallah binjai mendapatkan keberkahan dari ALLAH,”pintanya.
Ini menjadi PR besar bagi pemerintah kota binjai dalam kinerja 100 hari kerja nya. Keseriusan Pemko Binjai untuk menutup usaha perjudian tersebut sangat mudah. Dengan menggandeng aparat penegak hukum dari unsur forkopimda Binjai, sekejap saja usaha ilegal perjudian jenis mesin tembak ikan di binjai sudah dapat dipastikan bersih dari peredaran. ( RAKA )