Jakarta, JejakIndonesia.id — Partai Amanat Demokrasi Indonesia (PADI) memberikan apresiasi kepada pemerintah atas pelaksanaan program penanaman jagung hibrida di lahan seluas satu juta hektar secara serentak di seluruh Indonesia. Program ini merupakan bagian dari strategi ketahanan pangan nasional yang diluncurkan Presiden Prabowo Subianto.
Presiden PADI, S. Ramadhan Djamil, melalui Dewan Pakar DPP PADI, H. Sukarman, menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. “Langkah ini menjadi solusi terbaik dalam budidaya benih jagung hibrida, khususnya jenis TKS 234 merek Bhayangkara,” ujar H. Sukarman.
Keunggulan Benih Bhayangkara
Benih jagung hibrida Bhayangkara dikenal unggul dengan ketahanan terhadap penyakit, kekuatan akar, dan ketahanan batang. Dengan bobot rata-rata 367,89 gram per 1.000 biji, benih ini dinilai mampu mendukung produktivitas pangan nasional.
Sejalan dengan Visi PADI
Program ini sejalan dengan visi PADI untuk mewujudkan Indonesia yang Maju, Adil, dan Makmur. H. Sukarman menegaskan, “Dengan langkah konkret seperti ini, PADI siap menjadi kekuatan politik yang membawa perubahan positif bagi bangsa.”
Mewujudkan Indonesia Emas
PADI optimis bahwa program ini akan memberikan dampak ekonomi positif, terutama bagi petani, sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional sebagai bagian dari visi Indonesia Emas. (AO)