Banyuwangi, – Jejakindonesia.id | 16 Desember 2024 – Dalam rangka memperingati hari jadi ke-253, Kabupaten Banyuwangi menggelar Majelis Sema’an Al-Qur’an dan Zhikrul Ghofilin di Pendopo Sabha Swagata Blambangan pada Senin malam (15/12).
Acara ini berlangsung dengan penuh khidmat dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk salah satu tokoh aktivis kondang “M.Yunus Wahyudi” atau yang akrab dipanggil Harimau Blambangan.
Majelis yang dipimpin “Gus Thuba Topo Broto Maneges” ini mengusung konsep zikir dan sema’an Al-Qur’an ini diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an oleh para qari dan dilanjutkan dengan zikir bersama yang dipimpin oleh “Gus Thuba Topo Broto Maneges” yang membuat Suasana di pendopo terasa syahdu, dengan lantunan ayat suci dan dzikir yang menggema, menciptakan nuansa spiritual yang penuh berkah.
Dalam sambutannya di pembukaan acara, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat yang hadir dalam kegiatan ini. Karena “Majelis ini tidak hanya menjadi bagian dari perayaan Hari Jadi Banyuwangi yang ke-253 Tahun saja, akan tetapi juga merupakan sebuah moment untuk memperkuat silahturahmi spiritualitas, kebersamaan, dan doa kita semua demi kemajuan Banyuwangi,”ujar Ipuk fiestiandani.
Sementara itu, M. Yunus Wahyudi (Harimau Blambangan) dalam kesempatan tersebut menyatakan bahwa acara seperti ini dapat memotivasi kepada jama’ah untuk terus menjaga nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan.
“Acara seperti ini bukan sekedar tradisi, tetapi juga pengingat bagi kita semua untuk terus melibatkan Allah dalam setiap langkah kehidupan. Semoga Banyuwangi menjadi daerah yang tidak hanya maju, tetapi juga berkah. “Ungkap M.Yunus Wahyudi (Harimau Blambangan)”.
Jamaah yang hadir tampak larut dalam suasana keagamaan sepanjang acara. Seorang peserta, “Agung” mengungkapkan rasa terima kasih dan kekagumannya.
Sebab Kehadiran tokoh seperti Gus Thuba Topo Broto Maneges dan juga M. Yunus Wahyudi (Harimau Blambangan) dinilai benar-benar menyentuh hati dan Semoga Banyuwangi semakin diberkahi,”tuturnya.
Acara ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan Hari Jadi Banyuwangi yang ke-253 Tahun dengan tema “Harmoni dalam Keberagaman untuk Banyuwangi yang Lebih Baik.
(Subaeri/ari)