Banyuwangi – Jejakindonesia.id | Sebuah insiden kebakaran panel listrik terjadi di kawasan padat penduduk, tepatnya di Jalan Bengawan Gang Damai, RT 003 RW 002, Kelurahan Penganjuran, Kecamatan Banyuwangi, pada Senin (30/06/2025) siang. Berkat respon cepat Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Banyuwangi, api berhasil dipadamkan dalam hitungan menit.
Kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 12.55 WIB. Laporan pertama masuk ke call center Damkarmat pada pukul 13.04 WIB, dan hanya tiga menit berselang, tim Regu Brama 2 langsung bergerak menuju lokasi. Dalam waktu empat menit kemudian, tepat pukul 13.11 WIB, petugas tiba di titik kejadian dan langsung melakukan pemadaman yang selesai dalam waktu singkat, tepatnya pukul 13.15 WIB.
Menurut keterangan saksi mata, Maman Kadeni (52), warga setempat yang pertama kali melihat api menyala pada instalasi panel listrik, upaya awal pemadaman sempat dilakukan secara mandiri dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) sebelum akhirnya bantuan dari Damkarmat tiba di lokasi.
“Api terlihat menyambar dari panel listrik di tepi gang. Saya segera berteriak minta tolong dan memadamkan api semampu saya dengan APAR. Setelah itu, warga melapor ke petugas pemadam kebakaran,” ujar Maman.
Tim pemadam yang dikerahkan terdiri dari empat unit kendaraan operasional, yakni Ayaxx 03, Fire Doome 04 dan 05, serta unit Rescue Jepang. Seluruh personel yang tergabung, antara lain Regu Brama 1, 2, dan 3, dikoordinasikan langsung oleh Kasi Penyelamatan dan Evakuasi, Salam Bikwanto, bersama Koordinator Lapangan (Korlap), Sugiarto.
“Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 1.000.000.,” ungkap Salam.
Kehadiran unsur Redkar (Relawan Kebakaran) dan tim humas turut membantu kelancaran proses evakuasi di lokasi kejadian. Berkat kolaborasi cepat antara warga dan petugas, kobaran api tidak sempat meluas ke rumah penduduk sekitar.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya pengecekan instalasi listrik secara berkala untuk menghindari potensi korsleting, terlebih di kawasan permukiman padat. (rag)