TANGERANG | Jejakindonesia.id – Semangat kebangsaan kembali digaungkan di Kecamatan Pagedangan. Rabu pagi ini 25 – 06 – 2025, Porkopincam (Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan) Pagedangan menggelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar dan tokoh pemuda.
Acara ini turut dihadiri oleh H.Daniel Ramdani, S.Sos, S.IP, M.Si, Sekretaris Camat Pagedangan, Mayor Joko Purnomo Danramil Legok, Aifel ATB Wakapolsek Pagedangan, Lurah/Kepala Desa Kecamatan Pagedangan, Bapopsi (Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia) Kecamatan Pagedangan, Forkopincam Kecamatan Pagedangan, Pelajar, Murid Berprestasi, Elemen masyarakat serta Tokoh Pemuda, pentingnya membangun kesadaran berbangsa dan bernegara sejak usia muda, terutama di tengah tantangan era digital yang penuh dinamika.
Dalam sambutannya, Sekcam Daniel menekankan bahwa wawasan kebangsaan bukan hanya sekadar pengetahuan, melainkan nilai yang harus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari. “Kita ingin generasi muda Pagedangan tumbuh menjadi pribadi yang cinta tanah air, menjunjung tinggi persatuan, dan berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa,” ujar Daniel di hadapan peserta.
Danil menambahkan bahwa olahraga dan pendidikan karakter dapat berjalan beriringan dalam membentuk mental kebangsaan pelajar. “Kami dari Bapopsi mendukung penuh kegiatan seperti ini. Wawasan kebangsaan harus terus hidup dalam setiap jiwa pelajar, tidak hanya di kelas tapi juga di lapangan olahraga jadilah Murid berprestasi,” ucap Daniel sekaligus Ketua dan pengurus Bapopsi Kecamatan Pagedangan.
Kepala Desa Malangnengah Suharta dalam keterangannya menyampaikan, Wawasan kebangsaan adalah benteng utama dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kita hidup di tengah keberagaman, dan itu adalah kekuatan kita. Tapi tanpa persatuan, keberagaman bisa jadi kelemahan.
Melalui kegiatan ini, saya mengajak seluruh peserta, terutama generasi muda, untuk memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan: cinta tanah air, semangat persatuan, dan kesadaran bela negara.”ungkap Suharta dalam keterangannya melalui awak media
Sosialisasi ini menghadirkan narasumber berpengalaman yang memaparkan materi secara interaktif, mencakup empat konsensus dasar kebangsaan: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Para peserta juga diajak berdiskusi aktif mengenai peran generasi muda dalam menjaga persatuan dan memperkuat identitas bangsa.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta, yang sebagian besar merupakan pelajar dan perwakilan organisasi kepemudaan. Harapannya, kegiatan semacam ini terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak kalangan di wilayah Pagedangan.
Rezi