DISTRIK GOME | Jejakindonesia.id – Di tengah dinginnya pegunungan Papua, ada hangatnya kepedulian yang menyentuh hati. Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti melalui Pos Kodim Persiapan memberikan secercah harapan bagi mama-mama Papua di Kampung Wako, Distrik Gome, dengan memborong seluruh hasil kebun mereka. (10/6/2025).
Di tengah keterbatasan akses pasar dan sulitnya menjual hasil tani seperti sayur-mayur, singkong, dan ubi, para mama dengan penuh harap berjalan kaki membawa hasil kebun ke Pos Koper. Mereka tahu, di sana ada harapan.
“Sudah lama mama-mama kesulitan jual hasil taninya. Tidak ada pasar, dan kalau pun ada, terlalu jauh dan mahal ongkos. Jadi mereka bawa ke pos, dan kami bantu,” ungkap Letda Inf Herman, Danpos Koper, dengan mata berkaca-kaca.
Personel Satgas Yonif 700/WYC tidak hanya sekadar membeli hasil tani. Mereka datang, menyambut, dan membantu mengangkut hasil kebun satu per satu dengan senyuman yang tulus. Suasana hangat pun menyelimuti pos saat hasil panen ditukar dengan senyum lebar para mama.
“Beta senang sekali, anak-anak tentara ini baik. Mereka beli semua, beta bisa bawa beras pulang,” ujar salah satu mama Papua dengan mata yang berkaca, namun penuh rasa syukur.
Aksi sederhana ini bukan soal uang. Ini tentang kemanusiaan, tentang hadirnya harapan di tanah yang penuh tantangan. Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti bukan hanya membawa senjata — mereka membawa hati.
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 700 Wira Yudha Cakti