BANYUWANGI | Jejakindonesia.id – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh setiap 1 Juni, Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-POLRI (GM FKPPI) PC-1325 Banyuwangi akan menggelar rangkaian kegiatan kolaboratif selama empat hari penuh, sejak Kamis hingga Minggu, 29 Mei – 1 Juni 2025.
Mengangkat tema nasional “Pancasila dalam Tindakan: Semangat Gotong Royong GM FKPPI Membangun Negeri”, kegiatan ini menjadi wujud konkret dari komitmen GM FKPPI untuk menghadirkan nilai-nilai Pancasila secara nyata dalam kehidupan sosial masyarakat, khususnya di tengah tantangan era transformasi digital yang kian dinamis.
Ketua GM FKPPI PC-1325 Banyuwangi, KH. Ir. Achmad Wahyudi, S.H., M.H., menegaskan bahwa peringatan ini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan sebuah gerakan edukatif dan reflektif yang melibatkan berbagai elemen generasi muda lintas latar belakang.
“Kami ingin menjadikan Pancasila bukan hanya sebagai doktrin hafalan, tapi sebagai nafas yang hadir dalam tindakan sehari-hari. Dengan kegiatan yang menyentuh aspek budaya, pendidikan, spiritualitas, hingga intelektual, kami berharap mampu membumikan Pancasila secara utuh,” ujar Ir. Achmad Wahyudi, pada Sabtu (24/05/2025) siang.
Rangkaian kegiatan yang disiapkan GM FKPPI Banyuwangi didesain untuk menjangkau berbagai lapisan masyarakat, dari anak usia dini hingga pelajar, pemuda, seniman, dan kalangan intelektual. Agenda tersebut meliputi:
1. Lomba Puisi Pancasila (Kamis–Jum’at, 29–30 Mei 2025).
Kompetisi sastra yang mengajak pelajar dan pemuda menjiwai dan menyuarakan nilai-nilai Pancasila dalam bentuk karya tulis yang menyentuh dan inspiratif.
2. Lomba Lagu Perjuangan (Jum’at, 30 Mei 2025).
Ajang ekspresi musik untuk membangkitkan kembali semangat nasionalisme, patriotisme, dan cinta Tanah Air, dengan peserta dari berbagai komunitas musik lokal.
3. Lomba Pidato Kebangsaan (Sabtu, 31 Mei 2025).
Diperuntukkan bagi siswa SMP dan MTs se-Banyuwangi, lomba ini menjadi wadah melatih keberanian, retorika, dan pemahaman nilai kebangsaan di kalangan pelajar.
4. Lomba Mewarnai untuk Anak TK/PAUD (Sabtu, 31 Mei 2025).
Edukasi nilai cinta Tanah Air sejak usia dini dikemas dalam lomba mewarnai bertema kebhinekaan dan simbol-simbol Pancasila.
5. Diskusi Publik: “Membumikan Pancasila di Era Digital” (Sabtu, Mei 2025)
Forum intelektual ini akan menghadirkan akademisi, aktivis muda, praktisi teknologi, dan tokoh masyarakat untuk membahas bagaimana aktualisasi nilai-nilai Pancasila dalam konteks digitalisasi dan disrupsi informasi.
6. Dzikir & Ngaji Kebangsaan: “Pancasila dalam Perspektif Al-Qur’an” (Minggu, 1 Juni 2025).
Merajut harmoni nilai keagamaan dan kebangsaan, acara ini akan diisi oleh ulama dan cendekiawan muslim dalam bingkai spiritualitas yang mempersatukan.
7. Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila (Minggu, 1 Juni 2205)
Digelar dengan penuh khidmat dan simbolik, sebagai bentuk penghormatan terhadap dasar negara dan nilai luhur perjuangan para pendiri bangsa.
8. Inagurasi Malam Puncak: “Kolaborasi Keyboard & Suara Emas Banyuwangi” (Minggu, 1 Juni 2025)
Sebuah pertunjukan seni musik yang mempertemukan musisi keyboard lokal dengan penyanyi muda berbakat, menjadi simbol kolaborasi antargenerasi dan kesatuan dalam keberagaman.
Ir. Achmad Wahyudi menegaskan, bahwa seluruh rangkaian acara bersifat terbuka untuk umum, tanpa memandang latar belakang sosial, agama, maupun organisasi.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Banyuwangi, dari berbagai kalangan, untuk hadir dan terlibat. Ini adalah momentum menyatukan energi kebangsaan. Saatnya kita buktikan bahwa semangat gotong royong dan nilai Pancasila bukanlah masa lalu, tapi masa depan,” tegasnya.
Dengan pendekatan yang inklusif dan format kegiatan yang beragam, GM FKPPI berharap peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini bukan hanya menjadi agenda simbolik, melainkan mampu menciptakan kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga dan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di tengah era yang terus berubah.