Cek Nama wartawan disini atau hubungi redaksi klikdisini.
Accept
Jejak IndonesiaJejak IndonesiaJejak Indonesia
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
Search
Technology
  • Box Redaksi
Health
Entertainment
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia
Reading: Literasi Dana Haji Diperkuat, Komisi VIII DPR RI Gandeng BPKH di Banyuwangi
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Kirim Artikel Baru
  • Box Redaksi
  • Adv
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Jejak Indonesia TV
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Kontrol Sosial
Search
  • Home Default
  • Hukum & Kriminal
  • Kontrol Sosial
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Jejak Indonesia TV
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia.
Jejak Indonesia > Blog > Berita > Daerah > Literasi Dana Haji Diperkuat, Komisi VIII DPR RI Gandeng BPKH di Banyuwangi
BeritaDaerah

Literasi Dana Haji Diperkuat, Komisi VIII DPR RI Gandeng BPKH di Banyuwangi

selamet Solichin
Last updated: Mei 19, 2025 12:44 pm
selamet Solichin 55 Views
Share
4 Min Read

Banyuwangi – Jejakindonesia.id | Sosialisasi pengelolaan dana haji digelar oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bekerja sama dengan Komisi VIII DPR RI di Hallroom Aston Banyuwangi Hotel & Conference Center pada Senin (19/5). Kegiatan ini diikuti oleh para pengurus Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), pimpinan pondok pesantren, anggota Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), serta perwakilan majelis taklim dari seluruh wilayah Kabupaten Banyuwangi.

Dalam sambutannya, Anggota Komisi VIII DPR RI, Ina Ammania, menekankan urgensi transparansi dan literasi publik dalam hal pengelolaan dana haji. Ia menyatakan bahwa informasi yang valid dan terverifikasi menjadi kunci menjaga kepercayaan masyarakat. “Saya ingin informasi yang benar tentang dana haji sampai ke masyarakat. Jangan sampai ada kabar yang tidak jelas sumbernya, karena ini menyangkut kepercayaan umat,” tuturnya.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Ina juga mengungkapkan keprihatinannya atas maraknya hoaks yang berkembang di tengah masyarakat, khususnya terkait isu penggunaan dana haji. Ia turut menyoroti kasus jamaah haji ilegal, termasuk keberadaan rombongan liar (Romli) yang dilaporkan menyusup ke tenda-tenda jamaah resmi di Mina pada musim haji tahun 2024. Ia menegaskan bahwa pemerintah Arab Saudi telah memperketat regulasi perhajian, sehingga mereka yang tidak memiliki visa haji resmi tidak diizinkan masuk ke Masjidil Haram.

Lebih lanjut, Ina menyinggung persoalan daftar tunggu haji yang semakin panjang. Ia mengambil contoh di Embarkasi Makassar, di mana antrean keberangkatan jamaah telah mencapai 40 tahun. Dalam konteks ini, ia mendukung upaya reformasi sistem penyelenggaraan ibadah haji, termasuk rencana pengalihan sebagian besar operasional haji ke Badan Pelaksana Haji yang akan mulai diberlakukan pada tahun 2026.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi, Dr. H. Chaironi Hidayat, turut memberikan pernyataan dalam forum tersebut. Ia mengimbau seluruh elemen masyarakat agar lebih kritis dan selektif dalam menerima serta menyebarkan informasi yang berkaitan dengan dana haji. Menurutnya, KBIHU, pesantren, dan majelis taklim memiliki peran strategis sebagai agen edukasi yang bisa memperkuat literasi keagamaan sekaligus literasi keuangan publik.

Materi inti sosialisasi disampaikan oleh Fani Sufiyandi selaku perwakilan dari BPKH. Ia menjelaskan bahwa pengelolaan dana haji dilaksanakan secara profesional, berbasis prinsip nirlaba, dan semata-mata untuk kepentingan penyelenggaraan ibadah haji. Ia merujuk pada Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 serta fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang secara eksplisit melarang penggunaan dana setoran awal haji untuk keperluan non-haji, termasuk proyek infrastruktur yang tidak terkait langsung dengan penyelenggaraan haji.

“Dana haji bukan untuk mencari keuntungan, melainkan diarahkan sepenuhnya untuk peningkatan kualitas layanan. Mulai dari transportasi, akomodasi, hingga penyediaan konsumsi jamaah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina,” ujar Fani.

Dalam sesi dialog, muncul sejumlah tanggapan kritis dari peserta. Ustaz Muporrobin dari Pesantren Nur Cahaya, misalnya, mempertanyakan efektivitas pemanfaatan dana haji. Sementara itu, Muhammadun dari Pesantren Darussalam mengeluhkan tingginya biaya haji untuk tahun 2025, khususnya di Embarkasi Surabaya.

Menjawab kekhawatiran tersebut, Ina Ammania menjelaskan bahwa terdapat skema dana abadi umat yang berasal dari selisih biaya penyelenggaraan haji sebelumnya. Dana tersebut dapat dimanfaatkan untuk kepentingan kemaslahatan umat, dengan catatan penggunaannya tetap dalam koridor prinsip syariah dan sesuai ketentuan regulasi yang berlaku.

Melalui sosialisasi ini, penyelenggara berharap akan tercipta pemahaman yang lebih utuh dan komprehensif di kalangan masyarakat terhadap sistem pengelolaan dana haji. Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meminimalisasi penyebaran informasi yang keliru atau menyesatkan, yang selama ini kerap menjadi sumber keresahan umat. (red)

You Might Also Like

Terkait Kasus Pembunuhan Anak di Kalibaru, LBH Renakta : Lebih Baik Membebaskan Seribu Orang Bersalah Daripada Menghukum Satu Orang Tidak Bersalah

Sehari Menjabat, Kalapas Banyuwangi Langsung Sapa Warga Binaan

Recharge Motivasi, Bupati Ipuk Bekali ASN Banyuwangi Wawasan City Branding

Sinergi TNI Yang Produktif, Dandim 0825/Banyuwangi Bersama Anggota DPRD Provinsi Jatim Tinjau Dapur Makan Bergizi Di Kecamatan Rogojampi

Sinergi Agrosolution Pupuk Kaltim, Dandim 0825/Banyuwangi Dorong Ketahanan Pangan Produktif di Banyuwangi Melalui Penanaman Padi Perdana

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Operasi Pekat Semeru II 2025: Polresta Banyuwangi Ungkap 37 Tersangka, Termasuk Kasus Perampasan Bermodus Polisi Palsu
Next Article Jelang Idul Adha Banyuwangi Surplus Hewan Kurban, Pasok untuk Berbagai Daerah di Indonesia
- Advertisement -
Ad imageAd image

Stay Connected

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow

Latest News

Terkait Kasus Pembunuhan Anak di Kalibaru, LBH Renakta : Lebih Baik Membebaskan Seribu Orang Bersalah Daripada Menghukum Satu Orang Tidak Bersalah
Berita Daerah Mei 20, 2025
Sehari Menjabat, Kalapas Banyuwangi Langsung Sapa Warga Binaan
Berita Mei 20, 2025
Recharge Motivasi, Bupati Ipuk Bekali ASN Banyuwangi Wawasan City Branding
Berita Daerah Mei 20, 2025
Sinergi TNI Yang Produktif, Dandim 0825/Banyuwangi Bersama Anggota DPRD Provinsi Jatim Tinjau Dapur Makan Bergizi Di Kecamatan Rogojampi
Berita TNI Mei 20, 2025
//

Jejak Indonesia salah satu media terpercaya yang menyajikan beberapa berita dari berbagai pelosok di Indonesia

Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Follow US
© 2022 Jejak Indonesia. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?