Banyuwangi – Jejakindonesia.id | Pusat Komando Pasukan Katak (PUSKOPASKA) TNI AL giat penanaman trumbu karang di Bangsring Underwater yang berlokasi di Desa Bangsri, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Jawa Timur, Senin (19/05/2025).
Kegiatan tersebut bertujuan menjalankan perintah para pimpinan TNI, khususnya Bapak Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal), yang senantiasa menekankan bahwa TNI AL harus selalu hadir secara humanis dan dekat dengan masyarakat, serta mampu memberikan kontribusi nyata di berbagai bidang, termasuk lingkungan hidup.
Sebagai Komandan Puskopaska TNI AL
Laksamana TNI Monang Hatorangan Sitomoul, S.A.P. saat bertemu awak media mengatakan bahwa Terumbu Karang memiliki peranan penting bagi ekosistem laut.
“kami sangat mengharapkan bahwa kami hanya memberikan sedikit ya kami menanam hanya sedikit saja semoga dengan gerakan kita yang sedikit ini dapat menggugah masyarakat yang lain di daerah Banyuwangi ataupun di seluruh wilayah maritim Indonesia bahwa terumbu karang itu sangat penting bagi ekusitim laut karena dia di sana dengan adanya terumbu karang yang sehat tumbuh berkembang dengan baik akan menjadi perlindungan daripada seluruh biota laut kemudian juga tempat berkembang biak daripada seluruh biota laut kemudian juga dapat menahan abrasi daripada arus laut yang sangat kuat ini bentuk kepedulian kopaska kepada ekosistem laut” terangnya
Tak hanya itu, giat ini adalah sebagai bentuk rasa keperdulian TNI AL kepada lingkungan agar keindahan laut tetap terjaga.
“bentuk kepedulian kopaska kepada ekosistem laut ini ya seperti itu sebenarnya bentuk keperdulian dari kami TNI AL pada lingkungan yang kebetulan Kopaska dalam setiap latihan kami selalu mencoba memberikan sesuatu perhatian terhadap lingkungan walaupun sedikit, bukan hanya terumbu karang sebenarnya kami juga selalu menanam pohon juga” Ujarnya.
Menurutnya setiap kegiatan pasti ada tantangan tersendiri saat setiap latihan kecil ataupun besar pasti ada.
“Kali ini tantangannya tentu ada walau sedikit, seperti kita ketahui bahwa Banyuwangi ini kan dekat Bali dekat selat Bali tentunya arusnya lautnya yang kuat kemudian juga angin dan gelombang, Kopaska juga memiliki moto JALESVEVA JAYAMAHE tak ada tantangan yang dapat tidak dapat diselesaikan dan kita menang” imbuhnya.
Kopaska latihan di Banyuwangi dari tanggal 8 sampai tanggal 19 April 2025, latihan tersebut adalah latihan Ilustrasi kemudian penyerbuan ke darat over beach, over beach ke pantai kemudian cari sasaran dan menyelesaikannya dengan baik dan itu udah selesai dilaksanakan.
Dalam latihan ini kurang lebih 60 orang yang juga dibantu oleh rekan kami dari Lanal Banyuwangi banyak 100 orang. Dalam hal akomodasi penginapan juga transportasi.
” Latihan kopaska kopaska yang terlibat yaitu satuan kopaska 1, 2 dan 3. Jadi ada beberapa satu tim pasukan kopaska dari kata pop Sorong dari Jakarta juga ada kemudian dari Surabaya sendiri”, Pungkas Komandan Puskopaska. (Red)