Banyuwangi, JejakIndonesia.id – Mayor Kav Suprapto, Kasdim 0825 Banyuwangi, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga keamanan pangan bagi masyarakat, khususnya siswa-siswi penerima manfaat Program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Hal ini disampaikan saat membuka Pelatihan Keamanan Pangan Olahan Siap Saji yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi di Aula Dr. Oesman Rasad. Jum’at (10/01/25).
Dalam sambutannya, Mayor Kav Suprapto mengapresiasi langkah Dinas Kesehatan yang melibatkan 50 penjamah makanan dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur Sehat Rogojampi. “Pelatihan ini merupakan langkah awal penting yang menjadi contoh bagi penjamah makanan lainnya dalam memastikan setiap makanan yang diolah aman dan bergizi,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa keamanan pangan adalah salah satu fondasi utama dalam mendukung tumbuh kembang anak. Dengan penyelenggaraan pelatihan ini, para penjamah makanan diharapkan memahami konsep keamanan pangan, pencegahan penyakit bawaan pangan, hingga kebersihan lingkungan dalam proses pengolahan.
Sebagai bagian dari lintas sektor, Kasdim 0825 Banyuwangi juga mengajak semua pihak untuk mendukung keberhasilan Program MBG demi terciptanya generasi sehat dan berdaya saing tinggi. “Mari kita bersama-sama menjaga komitmen ini agar tidak ada lagi kasus keracunan pangan dan memastikan makanan yang diberikan selalu berkualitas,” tambahnya.
Pelatihan ini menjadi wujud nyata sinergi berbagai pihak, termasuk Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, serta BPOM Jember, dalam memberikan jaminan kesehatan melalui pangan yang aman dan bergizi. (AO)