KADISDIK MADINA TEGASKAN TAKADA KUTIPAN PENEMPATAN PPPK 2024
Panyabungan – Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal (Kadisdik Madina) Rahmad Hidayat Daulay menegaskan takada kutipan uang dalam hal penempatan ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2024.
Penegasan itu disampaikan Rahmad menanggapi isu yang menyebutkan kadisdik mengisntruksikan kepala sekolah mengutip uang senilai Rp40 juta kepada peserta yang lulus dengan jaminan penempatan di sekolah induk bertugas sebagai honorer.
“Tidak ada. Tidak pernah ada instruksi untuk menyiksa para guru,” kata Ramhad pada Senin, 13 Januari 2025,
Rahmad mengungkapkan sampai saat ini pihaknya belum menerima petunjuk teknis penempatan guru yang lulus PPPK tahap I tahun 2024. Untuk itu, dia pun meminta kepada para guru agar melapor ke Dinas Pendidikan apabila mendapat perintah atau instruksi agar menyerahkan sejumlah uang.
Dia menyebutkan seleksi PPPK tahun 2024 murni hasil belajar dan kemampuan para guru. Sebab, hasil yang diterima sesuai dengan nilai yang dikeluarkan Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Sebelumnya pada 3 Desember 2024, Bupati HM Jafar Sukhairi Nasution menegaskan tidak ada kutipan apapun dalam seleksi PPPK dan CPNS 2024. Saat itu, orang nomor satu di Pemkab Madina itu juga meminta masyarakat melaporkan kepada pihak berwenang apabila menemukan adanya orang-orang tak bertanggung jawab meminta uang dan mengaku bisa menjamin kelulusan peserta.
“Insyaallah, kami menjamin transparansi dan keterbukaan. Akan kami berikan kepada khalayak bahwa CPNS dan PPPK tidak ada permainan, tidak ada kutipan, ataupun pungli-pungli,” katanya kepada wartawan usai memimpin apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana di pelataran Masjid Agung.
(Magrifatulloh).