Banyuwangi, Jejakindonesia.id – Warga Jalan Ikan Lumba-lumba, Karangrejo, Banyuwangi digemparkan oleh penemuan mayat seorang perempuan muda yang ditemukan sudah tidak bernyawa di kamarnya pada Rabu pagi, 18 Desember 2024, sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban, yang diketahui bernama SF (25), merupakan alumni STIKOM Banyuwangi. Salah satu anggota keluarganya pertama kali menemukan korban dalam kondisi terbujur kaku di atas tempat tidur. Berdasarkan informasi yang dihimpun, SF diduga telah meninggal dunia sejak Selasa malam, mengingat kondisi jasadnya yang sudah kaku saat ditemukan.
Penemuan ini bermula ketika salah satu keluarga korban merasa curiga karena SF belum juga keluar dari kamarnya hingga pagi hari. Ketika pintu kamar dibuka, keluarga tersebut terkejut mendapati SF sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Korban diketahui tinggal bersama neneknya di Karangrejo, sementara ibu kandungnya tinggal di Kelurahan Singotrunan.
Setelah menemukan jasad korban, pihak keluarga segera menghubungi ibu kandungnya, NN, yang langsung bergegas datang ke lokasi. Kedatangan sang ibu disambut pemandangan memilukan, hingga ia menangis histeris, mengundang perhatian para tetangga.
Dalam keterangannya, NN mengungkapkan bahwa ia biasanya datang ke rumah di Karangrejo pada siang hari untuk mencuci pakaian pelanggan, karena dirinya membuka usaha laundry. Namun, setiap malam ia kembali ke rumahnya di Singotrunan, meninggalkan SF bersama neneknya.
Pihak keluarga kemudian melaporkan kejadian ini kepada RT/RW setempat, yang segera menghubungi Polsek Kota Banyuwangi. Petugas kepolisian yang tiba di lokasi menemukan beberapa obat di dekat tempat tidur korban. Obat-obatan tersebut diduga dibeli dari apotek tanpa resep dokter dan telah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut.
Jasad SF kemudian dibawa ke RSUD Blambangan untuk dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab pasti kematiannya. Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi dan terus melakukan penyelidikan terkait dugaan keterkaitan obat-obatan tersebut dengan kematian korban.
Penemuan mayat ini membuat suasana di Karangrejo menjadi haru sekaligus penuh tanda tanya. Warga sekitar berharap penyelidikan segera mengungkap apa yang sebenarnya terjadi pada SF.
Reporter: Koko