Denpasar, JejakIndonesia.id – Sebuah insiden pencurian motor terjadi di Jalan Mahendradata, Gang Kubu Hias 1, Denpasar, Kamis (24/11/2024). Sebuah motor jenis Honda Scoopy berwarna putih-biru dengan nomor polisi DK 3408 LY, milik seorang wartawan berinisial M, dilaporkan hilang setelah dicuri dari dalam gudang kayu tempat usahanya.
Menurut keterangan M kepada media, kejadian bermula ketika seorang pria bernama Budiono, asal Banyuwangi, datang ke gudang tersebut dengan alasan melamar pekerjaan. Dalam percakapannya, Budiono mengaku belum makan karena belum mendapatkan pekerjaan. Merasa iba, M yang dikenal suka membantu, membelikan nasi bungkus dan rokok untuk Budiono.
“Setelah itu, Budiono meminta izin untuk menginap di gudang karena di sana ada tempat tidur yang biasa dipakai karyawan. Saya yang merasa kasihan mengizinkannya tanpa curiga, meskipun sebenarnya saya tidak mengenalnya sebelumnya,” jelas M.
Keesokan harinya, motor Scoopy yang biasa digunakan untuk operasional karyawan dan diparkir di gudang dengan kunci tergantung, tiba-tiba hilang. Awalnya, M tidak curiga dan mengira motor tersebut sedang digunakan oleh salah satu karyawannya. Namun, setelah semua karyawan dikumpulkan, salah satu dari mereka mengungkapkan bahwa motor tersebut dipakai oleh tamu yang menginap semalam, yaitu Budiono, dengan anggapan telah mendapatkan izin dari M.
Setelah memastikan bahwa motor tersebut telah dicuri oleh Budiono, M dan karyawannya segera bertindak. Mereka menyebarkan foto Budiono serta foto motor yang hilang untuk diberitahukan kepada teman-teman dan kerabat. Beruntung, salah satu karyawan sempat mengambil foto Budiono saat berada di gudang.
“Saya sudah mendapatkan informasi dari teman yang melihat motor tersebut berkeliaran di Denpasar. Bahkan, pelaku sempat terekam CCTV menggunakan baju hitam dan helm putih,” tambah M.
M berencana melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian untuk mempercepat proses pencarian. Ia juga mengimbau masyarakat yang melihat motor tersebut untuk segera menghentikannya dan melapor ke pihak berwajib atau menghubungi nomor WhatsApp 0895351362200 atau 0881038590870.
“Saya masih memberikan kesempatan kepada Budiono untuk mengembalikan motor tersebut sebelum saya laporkan ke polisi. Saya tunggu,” pungkas M.
Kasus ini tengah menjadi perhatian dan diharapkan masyarakat dapat membantu memberikan informasi yang berguna untuk menemukan motor serta pelaku.