Banyuwangi — Komunitas Pendukung Ipuk (KPI) bersama Komunitas Juang mengadakan kegiatan sosial berupa pemberian bantuan sepeda kayuh kepada Aldo, seorang anak berusia 13 tahun, yang tinggal di Karangrejo, Banyuwangi. Aldo merupakan putra semata wayang dari Yudi, seorang pemulung, dan saat ini duduk di kelas 6 Sekolah Dasar (SD). Di tengah keterbatasan, Aldo turut membantu ayahnya mengumpulkan barang-barang bekas setiap harinya.
Veri Kurniawan, S.St., S.H., Ketua KPI, menjelaskan bahwa komunitas tersebut sudah terbentuk jauh sebelum pemilu dan secara aktif melakukan kegiatan sosial dengan menggunakan dana pribadi. “KPI terbentuk jauh hari sebelum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Salah satu tujuan kami adalah untuk berbagi hal positif di tengah masyarakat dan memberikan kritik yang membangun terhadap program Bu Ipuk jika kami rasa ada yang kurang tepat,” ungkap Veri pada Minggu (12/11).
Pada kesempatan ini, KPI berkolaborasi dengan Komunitas Juang yang diketuai oleh Medina, karena mereka memiliki visi dan misi yang sejalan dalam mengadakan kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Alhamdulillah, harapan kami dari KPI adalah semakin banyak yang peduli terhadap sesama, terutama di kalangan milenial dan Gen Z. Kepedulian terhadap sesama sangat penting dan harus ditanamkan pada generasi muda. Kami ingin berbagi kebaikan dan berkontribusi dalam memberikan manfaat bagi masyarakat,” tambah Veri.
Sementara Medina menjelaskan, “kami dari Komunitas Juang merasa sangat bersyukur dapat berkolaborasi dengan KPI dalam kegiatan yang bermanfaat ini. Bantuan sepeda untuk Aldo adalah bentuk kecil dari kepedulian kami, namun kami berharap ini bisa meringankan beban sehari-hari yang Aldo dan keluarganya alami. Kami percaya bahwa tindakan-tindakan sosial seperti ini dapat menumbuhkan rasa saling peduli di masyarakat, khususnya di kalangan anak muda.”
Bantuan sepeda kayuh ini diharapkan dapat meringankan beban Aldo dan ayahnya, sekaligus menjadi simbol kepedulian komunitas terhadap warga yang membutuhkan. (Red)
