Banyuwangi, JejakIndonesia.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi akan menambah Closed Circuit Television (CCTV) atau kamera pengawas di sejumlah ruas jalan Kota Banyuwangi. Tujuannya untuk meningkatkan kewaspadaan keamanan dan menciptakan iklim investasi yang baik. Ada 38 titik baru yang akan dipasangi kamera pengawas.
Jumlah CCVT yang dipasang sebanyak 77 unit.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja mengatakan, penambahan CCTV ini akan dilakukan pada 2025. Dinas Perhubungan Banyuwangi mengusulkan pemasangan 77 unit CCTV di 38 titik baru.
“Titiknya adalah persimpangan, pertigaan dan titik-titik padat yang rawan,” tegas Komang, Selasa, (29/10/2024).
Menurut Komang Sudira Atmaja, penambahan CCTV ini hanya di wilayah kota Banyuwangi saja. Karena penambahan CCTV ini juga berkaitan dengan jaringan, ketahanan server serta daya simpan dari data.
Saat ini terus dilakukan peningkatan dan perbaikan pada jaringan, ketahanan server dan daya simpan data tersebut
“Sementara hanya difokuskan di kota dulu, secara bertahap. Ruas jalan yang belum terpantau oleh CCTV yang telah dibangun oleh Dishub, oleh Kominfo sehingga melengkapi smart city bagi Banyuwangi,” terang dia.
Titik-titik yang diusulkan untuk penambahan CCTV tersebut merupakan hasil koordinasi dengan tim teknis dari Kepolisian. Sebab pada titik-titik tersebut selama ini belum terpantau kamera pengawas. Sehingga tidak ada jejak digital saat terjadi suatu peristiwa tertentu. Dengan pemasangan CCTV maka akan mempermudah pemantauan dan pengawasan.
“Titik-titik tersebut akan dipantau secara bersama, sesuai arahan pimpinan bahwa nanti dipantau secara bersama oleh dinas terkait,” ujar Komang Sudira Atmaja.
Dia juga menambahkan, selama ini titik-titik yang sudah terpasang CCTV memang terbukti membantu pemantauan aktivitas masyarakat. Terutama untuk mengurangi kriminalitas. Keberadaan CCTV, lanjutnya, guna mendukung penanganan kejadian kriminalitas yang dilakukan aparat kepolisian.
“Dalam rangka meningkatkan keamanan dan ketertiban di Banyuwangi, memberikan kenyamanan investor. Ini menjadikan hal-hal untuk peningkatan dan pengembangan ekonomi di Banyuwangi,” ujarnya.
Redaksi: Yudha
