Cek Nama wartawan disini atau hubungi redaksi klikdisini.
Accept
Jejak IndonesiaJejak IndonesiaJejak Indonesia
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
Search
Technology
  • Box Redaksi
Health
Entertainment
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia
Reading: PGRI Banyuwangi Sambut Kepemimpinan Ketua Umum Baru Sesuai Putusan PTUN
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Kirim Artikel Baru
  • Box Redaksi
  • Adv
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Jejak Indonesia TV
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Kontrol Sosial
Search
  • Home Default
  • Hukum & Kriminal
  • Kontrol Sosial
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Jejak Indonesia TV
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia.
Jejak Indonesia > Blog > Berita > PGRI Banyuwangi Sambut Kepemimpinan Ketua Umum Baru Sesuai Putusan PTUN
Berita

PGRI Banyuwangi Sambut Kepemimpinan Ketua Umum Baru Sesuai Putusan PTUN

selamet Solichin
Last updated: Oktober 15, 2024 4:17 pm
selamet Solichin 206 Views
Share
2 Min Read

Banyuwangi, JejakIndonesia.id – Dualisme kepemimpinan di tubuh Pengurus Besar (PB) PGRI sepatutnya harus diakhiri, apalagi hal ini berlangsung menjelang kontestasi politik pemilihan kepala daerah serentak, itulah sepenggal harapan ketua PGRI Banyuwangi, Sudarman pada Selasa (15/10). Menurutnya konflik dualisme itu sepatutnya sudah selesai dengan hasil putusan dari PTUN.

“Jadi PGRI itu memiliki 4 SK Kemenkumham, SK pertama keluar pada tanggal 13 November 2023 atas nama Teguh Sumarno, kemudian SK Kemenkumham tanggal 18 November 2023 atas nama Unifa Rosyidi, dan SK Kemenkumham tanggal 20 November 2023 atas nama Unifa Rosyidi. Lalu dua SK terakhir itulah yang digugat di PTUN oleh Teguh Sumarno dan dimenangkan pada tingkat banding dengan membatalkan dua SK tersebut,” jelasnya.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Dikatakan Sudarman, bahwa SK pertanggal 18 dan 20 November ini dijadikan dasar oleh kubu Unifa Rosyidi untuk melakukan Kongres yang pada tanggal 8 Maret melahirkan SK baru, bolehkah hal itu dilakukan ? “Sementara itu PGRI Banyuwangi pernah dibekukan oleh PB PGRI namun proses tersebut tidak prosedural dan tidak selaras dengan AD/ART, andaipun peristiwa pembekuan itu dianggap sah maka harus ada proses pemulihannya, yaitu dibolehkan dengan cara memilih pengurus baru melalui konferensi. Tapi yang terjadi di Banyuwangi kan tidak seperti itu, proses pemulihan itu dilakukan dengan cara penunjukan pada KLB per tanggal 31 Januari lalu tanpa melalui proses pemilihan,” terangnya.

Kendati demikian Sudarman berharap kepada Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi sebagai Pembina agar pihaknya segera dapat dipertemukan dengan seluruh komponen PGRI Banyuwangi,”Agar teman-teman di PGRI ini tidak bingung. Perihal dualisme biarlah menjadi urusan PB, namun sebagai orang Banyuwangi kita patut bangga ketika seorang Teguh Sumarno menjadi ketua umum PGRI, harusnya euforia ini disambut dengan suka cita beliau itu kan putra daerah. Hal ini sekaligus menambah keuntungan bagi Banyuwangi selain kepemimpinan Bupati yang terlebih dahulu telah dikenal secara nasional ditambah lagi ada ketua umum PGRI juga dari Banyuwangi. Kan lucu jika ada pihak yang tidak bangga dengan capaian tersebut,” tutupnya.

Redaksi: Yudha

You Might Also Like

Silaturahmi FRJ-RI: Dorong Kolaborasi Jurnalis dan Pemerintah dalam Pembangunan Daerah

Dugaan Penggunaan Gelas Bekas di Gerai Mixue Moga, Karyawan Ditegur dan Diminta Ganti Rugi

Bersosial Menuju Jalan Surga”: Yayasan Darul Nadjah Gelar Silaturahmi dan Berbagi Bahagia Bersama Anak Yatim

Kapolresta Tangerang Berikan Penghargaan kepada 36 Personel dan Warga dalam Upacara HUT Bhayangkara ke-79

Diduga Cabuli Siswi dan Aniaya Siswa, Pria di Karangbahagia Diamankan Warga

TAGGED: banyuwangi, Guru, Indonesia, JawaTimur, Pendidikan, PGRI
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Paslon Bupati dan Wakil Bupati Mardinoto Nobar Timnas vs China bareng Warga Karangrejo 
Next Article Polda Jatim Amankan Babysitter, Tersangka Pemberi Obat Keras kepada Batita di Surabaya
- Advertisement -
Ad imageAd image

Stay Connected

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow

Latest News

Cekcok Keluarga di Perum Pesona Candi 3, Seorang Ibu Jemput Anak Gadisnya Tengah Malam hingga Tuai Perhatian Warga
Peristiwa Juli 1, 2025
Silaturahmi FRJ-RI: Dorong Kolaborasi Jurnalis dan Pemerintah dalam Pembangunan Daerah
Berita Juli 1, 2025
Dugaan Penggunaan Gelas Bekas di Gerai Mixue Moga, Karyawan Ditegur dan Diminta Ganti Rugi
Berita Juli 1, 2025
Bersosial Menuju Jalan Surga”: Yayasan Darul Nadjah Gelar Silaturahmi dan Berbagi Bahagia Bersama Anak Yatim
Peristiwa Juli 1, 2025
//

Jejak Indonesia salah satu media terpercaya yang menyajikan beberapa berita dari berbagai pelosok di Indonesia

Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Follow US
© 2022 Jejak Indonesia. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?