Cek Nama wartawan disini atau hubungi redaksi klikdisini.
Accept
Jejak IndonesiaJejak IndonesiaJejak Indonesia
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
Search
Technology
  • Box Redaksi
Health
Entertainment
  • Home
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • TNI
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia
Reading: Pilkada Banyuwangi 2024, AMPD Menilai Sinyal Kepanikan Terpancar dari Kubu Petahana 
Share
Sign In
Notification Show More
Font ResizerAa
Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Kirim Artikel Baru
  • Box Redaksi
  • Adv
  • Ekonomi
  • Hukum & Kriminal
  • Jejak Indonesia TV
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Kontrol Sosial
Search
  • Home Default
  • Hukum & Kriminal
  • Kontrol Sosial
  • Peristiwa
  • Politik
  • Polri
  • Sosial
  • Jejak Indonesia TV
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Box Redaksi
© 2022 jejak Indonesia.
Jejak Indonesia > Blog > Berita > Politik > Pilkada Banyuwangi 2024, AMPD Menilai Sinyal Kepanikan Terpancar dari Kubu Petahana 
BeritaPolitik

Pilkada Banyuwangi 2024, AMPD Menilai Sinyal Kepanikan Terpancar dari Kubu Petahana 

selamet Solichin
Last updated: September 24, 2024 10:50 am
selamet Solichin 309 Views
Share
3 Min Read

Banyuwangi – jejakindonesia.id | Nurul Amin, Ketua Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi menilai meski di dukung gabungan 16 partai politik paslon Ipuk Fiestiandani Azwar Anas – Mujiono gagal menyembunyikan sinyal kepanikan pasca acara pengundian nomor urut yang berlangsung di Hotel El Royal kemarin.

Menurut pria yang kerap dipanggil Emen ini, hal itu sekaligus melegitimasi kegagalan dalam pemetaan strategi kubu sebelah. “Seperti yang kita ketahui bersama bahwa ratusan pendukung paslon Ali Maki – Ali Ruchi yang datang pada momen tersebut membuat kubu petahana terkejut yang kemudian langsung di respon melalui pertemuan terbatas oleh tim pemenangan pada malam hari nya,” ujarnya.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Di atas kertas, kata Emen, Ipuk-Mujiono tentu lebih banyak diunggulkan dari Ali-Ali yang hanya diusung oleh satu partai, yakni PKB. “Diatas kertas, hal itu tentu bukan menjadi hambatan berarti bagi petahana. Namun meremehkan lawan juga bukan menjadi solusi yang tepat, dalam catatan kami petahana kerap mengambil keputusan saat menjelang injury time. Jadi tak heran jika saat ini motor pergerakan petahana bisa dikatakan belum panas, bisalah diartikan mereka dalam kondisi wait & see,” kata nya.

Sementara itu, kubu Ali-Ali saat ini berada dalam kondisi prima. “Kendati tidak diunggulkan namun mesin pergerakan mereka sudah tancap gas dari awal. Bahwa kisruh antar Ketum PKB dan PBNU di tingkat elit tidak membawa dampak signifikan pada grassroot khususnya kaum nahdliyin. Terlebih mereka yang sedari kecil sudah menjadi santri ya, perintah guru itu sebuah kewajiban. Pun demikian dengan langkah Gus Munib yang memilih mendekat pada kubu petahana,” imbuh Emen.

Menurut Emen terdapat beberapa poin yang harus menjadi perhatian sentral bagi petahana. “Menurut kami faktor kejenuhan pemilih terhadap gaya kepemimpinan Ipuk-Mujiono harus mendapat perhatian tersendiri. Mereka beranggapan Ipuk-Mujiono itu ya Abdullah Azwar Anas, lalu bagaimana anggapan-anggapan itu tidak mempengaruhi elektabilitas bagi petahana itu sendiri.

Selanjutnya, belum terdapat sosok penggerak Ipuk-Mujiono yang benar-benar dianggap all out hingga hari ini, apakah kemudian hal ini karena belum dirumuskan sebuah kebijakan oleh sang menteri ? Kita tunggu saja.

Bicara Pilkada Banyuwangi per hari ini posisi kedua paslon tidak jauh berbeda, bahkan dari kubu petahana terlihat anyep,” tutupnya.

(Red)

You Might Also Like

Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji PPPK Tahap 1 Formasi Tahun 2024

Kemenko Polkam Dorong Penguatan Diplomasi Multilateral untuk Hadapi Tantangan Global

382 Personel Polda Aceh Peroleh Kenaikan Pangkat Periode 1 Juli 2025

Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Ditpolairud Polda Aceh Kibarkan Merah Putih di Dasar Laut Sabang

Pangkoopsud I: Judol Dilarang Agama Apapun Karena Dapat Menghancurkan Keluarga

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article Kapolda Papua Barat Hadiri Pengundian Penetapan dan Deklarasi Pilkada Damai PBD 2024
Next Article Polres Lumajang Gandeng Media Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan Jelang Pilkada 2024
- Advertisement -
Ad imageAd image

Stay Connected

235.3kFollowersLike
69.1kFollowersFollow
11.6kFollowersPin
56.4kFollowersFollow
136kSubscribersSubscribe
4.4kFollowersFollow

Latest News

Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji PPPK Tahap 1 Formasi Tahun 2024
Berita Juni 30, 2025
Kemenko Polkam Dorong Penguatan Diplomasi Multilateral untuk Hadapi Tantangan Global
Berita Juni 30, 2025
382 Personel Polda Aceh Peroleh Kenaikan Pangkat Periode 1 Juli 2025
Polri Juni 30, 2025
Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Ditpolairud Polda Aceh Kibarkan Merah Putih di Dasar Laut Sabang
Polri Juni 30, 2025
//

Jejak Indonesia salah satu media terpercaya yang menyajikan beberapa berita dari berbagai pelosok di Indonesia

Jejak IndonesiaJejak Indonesia
Follow US
© 2022 Jejak Indonesia. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?